Dampak Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar
Achmad Fauzi | 17082010056
Program Studi Sistem Informasi
UPN “Veteran” Jawa Timur
Pandemi COVID-19 ini memang tidak bisa dipandang dengan sebelah mata karena sudah menyebar dengan cepat di seluruh dunia dan menyebabkan sebuah kepanikan di masyarakat. Hal ini tentu menjadi dampak besar terhadap perekonomian
Karena begitu banyaknya kasus yang terjadi di Indonesia ini maka, pemerintahpun melakukan gerakan PSBB. PSBB merupakan Pembatasan Sosial Berskala Besar, peraturan ini diterbitkan langsung oleh Kementerian Kesehatan untuk pencegahan virus COVID-19. Aturan PSBB sudah tercatat didalam peraturan Menteri Kesehatan Nomor 9 tahun 2020
Namun, tidak semua hal bisa berjalan dengan baik tentang kebijakan ini. Efek samping diberlakukannya PSBB yaitu para pengusaha dan masyarakat lainnya menanggapi bahwa PSBB dapat menyebabkan sejumlah industri dan mata pencaharian menjadi tersendat.
Para pengusaha menganggap PSBB ini menyebabkan sejumlah indsutri mati. Sektor yang paling terdampak adalah pariwisata dan jasa angkutan umum. Kebijakan yang membatasi aktivitas masyarakat ini memang tidak mudah untuk dijalankan. Terlebih lagi kepada masyarakat yang mata pencahariannya di sektor informal. Masyarakat yang mata pencahariannya disektor informal tentu merasakan kebingungan bagaimana cara untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Dampak lainnya, pedangan kaki lima juga merasakan dampak diberlakukannya PSBB. Seperti yang kita tahu pedagang kaki lima sangatlah bergantung kepada seberapa laku hasil dagangannya. Dengan adanya PSBB ini mereka pun tidak bisa melakukan aktivitas sehari-hari.
Oleh karena itu, Pemerintah akan memberikan bantuan sosial kepada masyarakat menengah bawah yang berpenghasilan tidak tetap dan bekerja di sektor informal. Bantuan yang diberikan berupa logistik dalam bentuk sembako dan ada juga bantuan berupa uang yang diberikan langsung oleh pemerintah dalam hal ini pemerintah daerah sehingga kesejahteraan masyarakat terjamin. Tujuan dari bantuan ini menjadi penyanggah daya beli masyarakat di tengah penurunan ekonomi akibat COVID-19.
Gambar diatas adalah data grafik tentang “Dampak Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar” dengan data yang sudah disediakan oleh Drone Emprit Academy (DEA), berdasarkan data tersebut ternyata lebih banyak yang memberi tanggapan negatif terhadap PSBB ini, hal ini dikarenakan masyarakat lebih banyak merasakan dampak negatif dibanding dengan dampak positif PSBB ini. Kenyataan di lapangan sendiri masih banyak kasus yang terjadi di daerah yang sudah melakukan PSBB, selain itu dalam pelaksanaannya diduga aturan PSBB ini kurang tegas sehingga masih banyak warga yang berkeliaran walaupun sudah diterapkannya PSBB. Dengan ini semoga pemerintah bisa mengkaji lagi mengenai aturan PSBB sehingga bisa berjalan dengan lebih efektif dan baik.
Referensi